LMI Sumut-Umat Islam: Tangkap Ahok!
http://lmisumut.blogspot.com/2018/07/lmi-sumut-umat-islam-tangkap-ahok.html
Ribuan aparat kepolisian diturunkan untuk menjaga aksi unjukrasa dari pelbagai ormas masyarakat dalam kasus penistaan agama diduga dilakukan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Jumat (14/10/2016).
Di Jakarta, ribuan kepolisian dikerahkan dari Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Pusat, untuk disiagakan di Monas, Patung Kuda depan Gedung Indosat, di Masjid Istiqlal, dan Kantor Balaikota.
Unjukrasa yang dilakukan ormas gabungan dan ulama dari beberapa daerah seperti Jakarta dan Banten itu berjalan lancar.
"Sebanyak 8.380 personel disiagakan," ujar Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Metro Jakarta Pusat, Komisaris Polisi Suyatno.
Di Jakarta, ribuan kepolisian dikerahkan dari Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Pusat, untuk disiagakan di Monas, Patung Kuda depan Gedung Indosat, di Masjid Istiqlal, dan Kantor Balaikota.
Unjukrasa yang dilakukan ormas gabungan dan ulama dari beberapa daerah seperti Jakarta dan Banten itu berjalan lancar.
"Sebanyak 8.380 personel disiagakan," ujar Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Metro Jakarta Pusat, Komisaris Polisi Suyatno.
Massa rencananya akan melakukan long march dari Masjid Istiqlal setelah Sholat Jum'at. "Mereka akan long march dari Istiqlal, jadi kita sudah siapkan rutenya menuju lokasi unjukrasa. Bila ada pengalihan arus, akan terjadi di sekitar Medan Merdeka," ucap Suyatno.
Di Medan, aksi unjukrasa kasus penistaan agama Ahok juga terjadi. Diawali dengan tabligh akbar di Masjid Agung Medan, diikuti oleh ribuan Umat Islam dari berbagai elemen seperti mahasiswa, ormas dan pengurus masjid yang mengatasnamakan Aliansi Ormas Islam Sumut Pembela Masjid.
Massa pengunjukrasa di antaranya berasal dari KAHMI, Majeli mujahiddin, HMI, BKPRMI, Pembela Tanah Air, KIRAB, Forum Umat Islam Sumut, Hizbut Tahrir Indonesia, 1 Day 1 Juz, Liga Muslim Indonesia, KAMMI dan beberapa elemen lainnya.
Aksi memerotes Ahok di Medan diawali dengan ceramah agama yang disampaikan oleh Ustad Heriansyah dan Ustadz Latif Khan serta beberapa ustadz lainnya.
"Kita hadir di sini untuk meminta agar Ahok dihukum. Kita tidak akan diam sebelum Ahok dijebloskan ke penjara," kata Ustad Heriansyah.
Aksi di Masjid Agung Medan ini berlangsung dengan penjagaan ratusan personil kepolisian. Setelah ceramah, massa mendatangi Polrestabes Medan untuk bertemu dengan Kapolrestabes Kombes Pol Mardiaz guna menyampaikan desakan dari masyarakat Sumatera Utara agar Ahok segera ditangkap.
Sumber : DinamikaRakyat
